Jumat, 05 Maret 2010

LIFE IN ALONE


Hidup tanpa bersama orTu tentu membuat hati amat sepi,merasa kehilangan dan selalu rindu akan kasih sayangnya.Begitulah seperti yang dirasakan temanku,gadis manizzz dan pintar yg bernama tya.
Ayahnya meninggal tepat saat ia dilahirkan di Jakarta,tempat perantauan orTunya.Di Jakarta hanya tya bersama ibunya.Saat tya berumur 3 thn,ia dan ibunya pulang ke kampung halamannya,Malang,Jawa Timur.
Hingga akhirnya,ia telah berumur 11 tahun.Tya tumbuh menjadi anak yg cerdas,alim dan mandiri.Terbukti,ia selalu ranking 3 besar.Aku dan Tya dekat bangedzzz...jadi aku tahu betul semua tentangnya.

Pernah ku tanya,apa dia tahu wajah ayahnya itu???Sedikit pun tidak.Dia tidak tahu seperti apa wajah ayahnya.Andai aku jadi dia,tidak mungkin aku bertahan mengahadapi semua itu.Namun,ia selalu tersenyum bila siapa saja menanyakan tentang kehidupannya.Meski ku tahu hatinya menangis dan perih.
Dan kini,Ibunya berada di Lampung untuk bekerja.
"koq tega sih???"kata semua temanku.Tapi,aku tahu bahwa ibunya melakukan itu demi masa depan tya .Tya sebenarnya berat harus berpisah dengan ibunya tapi ia terpaksa merelakan.

Tya adalah anak semata wayang yg kini tinggal bersama neneknya.Bila tya rindu pd ibunya,ia hanya bisa menelepon Ibunya meski sering tak pernah diangkat karena sibuknya sang Ibu.Bahkan,Ibunya tidak pernah pulang, sekali pun itu untuk menjenguk tya.Lebaran pun juga jarang pulang.Tya selalu menceritakan kerinduannya padaku dg menahan tangisannya.

Setiap pengambilan raport,neneknyalah yg mengambil.Dan setiap pembacaan ranking 3 besar,namanya selalu tersebut dan neneknya selalu menuju ke pangguna bersama Ibuku juga.Senyuman tya dan neneknya membuat hati Ibuku selalu luluh karena Ibuku selalu menceritakan keterharuaanya pdku.Bukan hanya Ibuku yg terharu.Aku dan temanku yg lain lebih terharu.Kami amat mensyukuri akan apa yg diberikan Allah pd diri ini.
Tya juga pernah mengatakan pdku,"hidupku sepi dan sunyi,sit,gak kaya` kamu."
Mndengarkannya hatiku tersentak,sedih,hidupnya sendiri dan selalu dihantui kerinduan yg begitu mendalam.

Saat SMP,kami tak lagi satu sekolah dan tidak setiap hari bertemu.Mungkin bertemu saat aku di jalan pulang dari sekolah dgnya.Ayuhan sepedanya di hentikan dan kami berjabat tangan."Ranking berapa?".Itu yg selalu ku tanyakan pdnya setiap tahun.Tya tetap seperti dulu,selalu ranking 3 besar.

Hingga kini yg ku tahu,Ibunya belum juga pulang.Dan bila ku melewati depan rumahnya,tak pernah ramai,selalu sepi dan sunyi.Hidupnya memang sepi dan sendiri meskipu masih ada neneknya di dekatnya,tapi kasih sayang seorang orTu dg nenek memang beda.

Kamis, 25 Februari 2010

asyik low di kelas

Salah satu yg bwt ku nyaman bgdzzz low di kelas tuh......smua temenku pinter mbanyol...
Low dah mbanyol....ku di bwt ketawa teruzz...
asyikkk bgdzzzz.......kita smua kompak...
Dlm pelajaran,g` biza satu g` biza smua....nyontek satu nyontek smua....g` ngerjain pr g` ngerjain smua....seneng satu seneng smua...sedih satu sedih semua....di hukum satu di hukum smua......lapar satu lapar semua..g` naik kelas SORRY lah yow.....yg ni g` dehhh...........
Serrru bgdzzz...qta slg berbagi....itu yg plg ku sueeeneng low dah di kelas

Selasa, 23 Februari 2010

Jumat, 08 Januari 2010

SAHABAT


Ukiran kata mengandung makna
Ungkapan hati penuh dengan arti
Ketulusan tak dapat di beli
Kejujuran jarang terjadi
Namun.....kesetiaan seorang sahabat
Senantiasa menDAMAIkan hati


Kegagalan mengajarkanku keberhasilan
kehilangan mengajarkanku kerinduan
cinta mengajarkanku kasih sayang
ketulusan mengajarkanku keikhlasan
tapi persahabatan mengajarkanku
SEGALA-GALANYA